“Waduh… bocor…”Sepeda motor yang harusnya dipakai istriku berangkat kerja di pagi hari itu tak bisa melaju karena ban belakangnya bocor. Padahal saat itu jarum jam sudah mendekati angka 7. Terpaksa deh istriku ke tempat kerja memakai sepeda onthelnya Zidni anak pertamaku, karena sepeda motor yang satunya lagi saya pakai untuk mengantar Hasan sekolah.
Mencari tambal ban ketika jam 7 pagi bukan perkara mudah. pada jam itu orang-orang baru sibuk-sibuknya di jalanan. Yang punya usaha tambal ban belum memulai aktifitasnya, biasanyya mereka akan buka jam delapanan. Tapi hal itu tidak berlaku unttuk daerah pasar Kleco dan sekitarnya. Pasar Kleco terletak di kota Solo sebelah barat, tepat di batas kota. Di sana ada usaha tambal ban 24 jam, 7 hari seminggu non stop. Tanggal merah tetap buka. UGD ban “Didi Sprinter Ban” , begitulah namanya.
Pagi itu akhirnya saya arahkan sepeda motor istri saya ke Didi Sprinter Ban. Sebetulnya saya malas membawanya ke sana. Bukan karena tambal ban ini kwalitasnya jelek dan kerjanya lambat… bukan itu. Tambal ban ini sangat bagus, pelayanannya bagus, petugasnya ramah, kerjanya cepat… pokoknya jos gandos top markotop. Yang bikin saya malas antrinya itu lho… banyak banget.
Betul kan… saya datang sudah banyak banget sepeda motor yang antri. saya dapat urutan nomer 8. Duh… bisa jamuran nih kaki. Harus sabar menunggu nih… mereka yang datang duluan yang harus dilayani dulu. Untuk mengisi waktu, saya iseng jeprat-jepret kamera hp, siapa tahu asa ide untuk bahan postingan di blog saya.
Saya perhatikan tukang tambal ban ini masih muda, jauh lebih muda dari saya. Ketika saya seumuran dia agaknya saya malu untuk sekedar menjadi penambal ban. Tapi anak muda ini beda… dia tampak menikmati pekerjaannya. Meskipun dulu saya malu, tapi sekarang malah senang melihat anak muda yang seperti ini. Meskipun tidak punya pekerjaan tetap tapi dia tetap bekerja, dan menjadi penambal ban bukanlah hal yang memalukan. Ketika seseorang menekuni pekerjaan yang ia sukai maka, yakinlah Allah subhanahu wa ta’ala akan membukakan pintu rizkinya. Saya yakin dengan jumlah sepeda motor yang relatif stabil banyak untuk ditambal, anak muda ini akan mendapatkan rupiah yang lumayan banyak, bahkan mungkin bisa lebih banyak daripada menjadi pegawai setara dengan pendidikan yang ia enyam.
Ketika anak muda seumuran dia lebih memilih thongkrongan di pinggir jalan, atau mengamen di bus AKAP, anak muda ini malah sudah kreatif menciptakan lapangan kerja bagi dirinya sendiri. Terus terang saya menganggap pengamen itu sebetulnya adalah pengemis, hanya cara memintanya berbeda degan pengemis yang tanpa alat musik. Sangat disayangkan bila anak muda yang masih kuat fisiknya pekerjaannya hanya mengamen atau meminta-minta.
عن ر فعةبن رافع ان النبي صلى اللّٰه عليه و سلم وسٔل أي الكسب اطيب قال عمل الر جل بيده و كل بيع مبرور
“Jadikan helaan nafas, ayunan kaki, cucuran keringatmu bermanfaat bagi orang lain”. Kalimat ini berhasil saya abadikan di kamera ponsel saya, semoga motto hidup ini benar-benar menjiwai pemuda penambal ban itu.
Bagi yang tinggal di Solo barat sekitar pasar Kleco, Karang asem, Pabelan, Sidomulyo, Goniloan, tambal ban ini bisa menjadi alternatif pilihan. Atau bila ada orang non Solo yang malam-malam kebingungan karena ban motornya bocor, dan kebetulan berada dekat dengan wilayah ini bisa menuju ke tempat tambal ban ini. Ancer-ancernya… pertigaan bangjo pasar kleco ke selatan 25 meter, samping SMK Batik. Semoga ini bisa membantu.
Bekerja adalah satu bentuk ibadah kepada Allah asal diniatkan hanya untuk mengharap ridha-Nya. Niatkan pekerjaanmu hanya pada yang Satu… yaitu Allah subhanahu wa ta’ala, niscaya pekerjaanmu akan bernilai ibadah dan akan diberkati-Nya.
Allah Ta’ala berfirman :
وَقُلِ اعْمَلُوا فَسَيَرَى اللَّهُ عَمَلَكُمْ وَرَسُولُهُ وَالْمُؤْمِنُونَ وَسَتُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
“Dan Katakanlah: “Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan”
[At-Taubah : 105].
Semoga tulisan ini bermanfaat.
Salut sama pemuda penambal ban di atas 🙂
SukaSuka
sama mbak… saya juga
SukaSuka
Saya juga kak,..:D
SukaSuka
Wah sempet ngalamin nih, Kesiangan + macet + ban bocor |
Selang beberapa hari langsung saja ganti ban Tubless 🙂 | kapok kejadian macam ini lagi.
#wah saya simpulkan harus nya saya panggil “Mas” bukan mba eheheh.
SukaSuka
repot sekali ya mas… iya panggilan mbaknya dah diganti ya mas
SukaSuka
hohoh, afwan :-p
SukaSuka
salut dengan prinsipnya 🙂 melayani dengan sebaik-baiknya.
#khoirunnas
SukaSuka
saya juga salut mas
SukaSuka
suka tulisan yg di kaos itu, hebat yaahh…..24 jam non stop, gimana istirahatnya yah…
SukaSuka
tukang tambal bannya ga hanya satu mbak… jadi bisa gantian
SukaSuka
oh gitu kirain pak hehehe
SukaSuka
Wew, wah masih untung gampang nyar tukang tambal, kalo disini kudu nelpon, tunggu satu jam, baru datang 😦
SukaSuka
Di solo juga ada tukang tambal panggilan mas
SukaSuka
semua yang dilakukan dengan tulus,..insyaAllah diridhoi Allah,…:D
SukaSuka
Yups… betul mbak…
SukaSuka
mantab dah pekerjaan pemuda tersebut
SukaSuka
setuju dan idem
SukaSuka
Kalo di jakarta seringkali penambal ban itu bermain “nakal”, memanfaatkan kesusahan orang lain untuk mengeruk rupiah.
SukaSuka
kelihatannya juga ada yang sengaja menyebar paku ya mas
SukaSuka
Tambal ban memang krusial Mas. Semoga usahanya UGD Ban ini lancar ya….
SukaSuka
amiin… makasih doanya mas
SukaSuka
“Jadikan setiap helaan nafas, ayunan kaki, cucuran keringatmu bermanfaat bagi orang lain”. Subhanallah! Motto hidup yang sangat bagus. Semoga kita bisa menerjemahkannya di keseharian kita. Amin.
SukaSuka
wah, dapat referensi tambal ban motor non stop nich. he..he.. makasih pak. pemilik tambal bannya pasti senang sekali karena ada yang mempromosikan bengkelnya secara gratis. he..he..
SukaSuka
nomor telponnya bs buat layanan jemput kali yaaaa
salam kenal ya dari Pontianak
SukaSuka
Saya suka motto di kaos itu…. smg usahanya lancar sll si penambal Ban ini shg bsa loker bagi yang lain… atau mudah2an yang lain bisa ikut termotivasi… Aamiin 🙂
SukaSuka
Ban belakang motorku ga tahu kenapa sering sekali eror.
Pernah suatu ketika ban belakang kempes, itu saya cari bengkel sampai keliling Jayapura ga ketemu-temu. Baru sadar saya kemudian kalau hari itu hari Minggu, hari dimana sebagian besar wirausahawan di Jayapura tutup toko untuk istirahat ,dan bukanya pas sore hari, bahkan pemilik bengkel sekalipun. heuh
SukaSuka
keren sekali motonya..
SukaSuka
makasih infonya yaa
SukaSuka