MENIKMATI RINDANGNYA POHON CEMARA PANTAI BARU BANTUL

 Selepas berkunjung ke Kasongan, ada jeda waktu cukup lama untuk check in ke hotel. Jam 12.00 saya dan kawan-kawan rombongan dari Mahasiswa D3 Keperawatan STIKES PKU Muhammadiyah Surakarta program Kelas Karyawan (Makanya…wajah mahasiswa sama dosennya malah tua mahasiswanya), selesai kunjungan di PSTW Budi Luhur Kasongan, Bantul. Sesuai rencana, kami akan mampir di salah satu pantai di Kabupaten Bantul. Pilihan kami jatuh pada Pantai Baru, pantai yang benar-benar baru dalam rekam jejak hidupku.

Kasongan pantai baru hanya membutuhkan waktu perjalanan sekitar 1 jam. Bahkan bisa lebih cepat bila jalanan lancar. Mendekati lokasi pantai, perjalanan terasa nyaman karena jalan beraspal mulus membentang panjang, juga sangat lebar. Suasana jalanan begitu sepi, sehingga menambah kenyamanan. Serasa seperti di luar negri, maksudnya seperti di film-film itu lho (maklum tahunya hanya dari film).

Sampai di gerbang Pantai Baru, suasana sepi masih terasa, maklum kami datang pas hari Senin. Saya tidak melihat pengunjung selain kami. Para pedagangpun tidak ada yang nongol, mungkin rugi, lha wong tidak ada yang bakalan beli. Padahal dari rumah saya sudah dipesenin untuk beli oleh-oleh khas sana.

Belum lihat penyunya sudah diperingatkan jangan mengganggu penyu

Menurut saya, tidak ada yang terlalu istimewa dari pantai ini. Bau amis khas ikan laut menjadi kesan pertamaku. Pantainya membentang cukup luas, tapi pasir hitam yang menghiasi bibir pantai memberikan kesan kotor pada air laut, menjadikan air laut berwarna hitam.

pasirnya hitam

Berikut foto foto hasil jepretan saya…

kapal nelayan berlabuh

sisi timur pantai

sisi barat pantai

Nggaya dulu… seperti anak muda…

Sisi lain pantai merupakan keistimewaan dari pantai ini sendiri. Di sisi lain pantai ini merupakan barisan pohon cemara yang cukup rindang, tidak terlalu lebat tapi cukup untuk melindungi dari terik sinar mentari. Untuk nongkrong sambil bercengkrama, ditemani minuman es degan cukup menjadikan suasana sejuk yang tiada tara.

nongkrong saja… ga berani renang…

duduk di tikar

Warung makan juga ada lho… tapi saya tidak mencoba menu yang tersedia, cukup menikmati kelapa muda utuh saja.

ni temenku

ini juga

So… Yang tertarik datang ke sana, silakan…tapi saya sarankan jangan jadikan tujuan utama dari wisata Anda… cukup sebagai ampiran saja. Mungkin untuk beberapa tahun ke depan Pantai ini akan berubah menjadi lebih baik, apabila perhatian dari Pemda Kabupaten Bantul lebih baik lagi.