Permasalahan Seputar Pendaftaran Surat Tanda Registrasi (STR) Perawat

Walaupun system pendaftaran Surat Tanda Registrasi (STR) Perawat sudah bisa dilakukan secara online, bukan berarti semua perawat yang mendaftar akan bebas dari segala permasalahan. System memang belum sempurna dan masih perlu mendapatkan perbaikan, sehingga akan meminimalkan segala permasalahan. Saya mendapati beberapa permasalahan, bukan karena saya tidak bisa mengoperasikan web mtki, tetapi memang karena system yang tidak bisa merespon dengan baik. Saya akan mencoba menulis masalah yang saya temui, baik yang berhubungan dengan system atau di luar system, semoga bermanfaat.

Baca juga : Cara Pendaftaran STR Perawat secara Online

Sebelum melangkah ke permasalahan yang berhubungan dengan system, sebetulnya ada masalah yang berhubungan dengan luar system. Saya akan tulis sesuai dengan yang saya temui di lapangan. Perubahan system pembuatan STR dari manual ke online ternyata membawa dampak pada tidak tahunya cara pembuatannya, baik itu pada pihak lulusan terbaru, pihak kampus, bahkan pihak PPNI. Sosialisasi yang kurang atau mungkin karena memang belum berpengalaman kadang menjadikan pencari STR melampirkan berkas yang tidak diperlukan, sehingga hanya membuang-buang waktu saja.

Minim Jaringan Internet

Jaringan internet merupakan modal utama untuk melakukan pendaftaran online. Era sekarang internet merupakan kebutuhan yang sangat penting. Namun pada kenyataannya internet kadang belum menjangkau seluruh wilayah, terutama daerah pedesaan dan terpencil. Untuk kasus minim internet ini sebetulnya bisa disiasati dengan melakukan pendaftaran di daerah yang mempunyai jaringan internet memadai. Bila tidak punya laptop bisa dilakukan di warnet, tapi lakukan di pagi hari senin sampai jum’at ketika bank buka semua, karena bila dilakukan di malam hari atau hari sabtu minggu akan tertunda ketika ada permintaan pembayaran ke bank.

Bila daerah Anda benar-benar di daerah yang tidak ada jaringan internetnya, sedangkan untuk menuju ke tempat yang ada jaringan internetnya sangatlah jauh, lebih baik Anda langsung menuju MTKP di Provinsi anda tinggal. Anda akan dibuatkan pengantar untuk pembuatan STR secara manual. Sebelum menuju MTKP, pastikan Anda membawa semua persyaratan pembuatan STR.

Perbedaan alamat KTP, alamat rumah, dan alamat intitusi pendidikan

Pada beberapa kasus hal ini pernah terjadi. Misalnya, Andi (bukan nama sebenarnya), sesuai KTP beralamat di Pacitan Jawa Timur, sedangkan sekolahnya di Solo Jawa Tengah. Sedangkan sekarang Andi bekerja di Bandung dan berdomisili di Bandung Jawa Barat. Hal ini kadang menjadikan kebingungan tempat MTKP yang dituju, apakah MTKP Jawa Barat, atau MTKP jawa Tengah, ataukah MTKP Jawa Timur.

Solusi untuk kasus di atas adalah Anda pilih MTKP yang paling mudah untuk dituju dari ketiganya. Anda bisa pilih yang sesuai KTP, intitusi pendidikan atau tempat domisili Anda.

Pembuatan STR Baru tidak Perlu Pengantar Kampus atau PPNI

Kurangnya pengetahuan tentang tata cara pembuatan STR baru kadang membuat pemohon melakukan hal-hal yang tidak perlu, yang hanya akan membuang-buang waktu saja. Kadang kita mencari informasi melalui orang yang tidak tepat, misalnya dosen atau pengurus PPNI. Kadang dosen atau pengurus PPNI memberi informasi berdasar pengalaman tahun-tahun yang lalu.

Informasi yang sering menyesatkan adalah tambahan persyaratan dari kampus dan PPNI daerah Kota atau Kabupaten. Hal ini hanya akan buang-buang waktu saja, karena nantinya tidak akan dipakai. Kadang mencari pengantar dari kampus atau PPNI daerah belum tentu sehari langsung jadi. Sudah susah-susah nyari, giliran diberikan di MTKP… eeee… tidak usah pakai ini. Haduh… jadi boros tenaga nih…

Tidak dapat Email PIN

PIN merupakan kunci untuk masuk ke akun kita. Bila kita tidak punya PIN, maka kita tidak punya akun selamanya. Permasalahannya, kadang email balasan untuk PIN tidak didapatkan. Dicari di inbox, spam, bahkan di tempat sampah pun tak didapatkan. Ditunggu beberapa saat, 1 jam, 2 jam, sehari dua hari email tak didapatkan. Ada yang mencoba daftar lagi dengan email yang sama, tapi jawabannya adalah “Email sudah terdaftar, jika anda lupa PIN anda, silahkan gunakan fasilitas Lupa PIN”. Diulang bekali-kali jawabannya seperti itu terus.

Bila hal ini terjadi, maka langkah yang dilakukan adalah gunakan fasilitas “Lupa PIN”. Bawah halaman permintaan PIN ada tulisa Saya Lupa Pin Akses? Klik saja yang itu.

Setelah itu akan muncul tampilan di bawah ini.

Segera masukkan alamat email Anda, setelah itu klik Send PIN. Segera buka email Anda, cari di inbox, in sya Allah akan anda dapatkan email PIN dari MTKI.

Ada beberapa teman yang terpaksa membuat email baru untuk mendaftar, tapi cara ini akan buang-buang waktu saja. Bisa saja masalah serupa akan terjadi lagi.

Baca juga : Daftar nama dan kontak Majelis Tenaga Kesehatan Propinsi (MTKP) se-Indonesia

Bila tidak Mendapatkan Nomor Berkas

Nomor berkas didapat ketika kita sudah memasukkan semua berkas ke Majelis Tenaga Kesehatan Propinsi (MTKP). Beberapa hari setelah kita memasukkan semua berkas, dari MTKP akan mengirimkan pemberitahuan bahwa berkas kita sudah diterima di MTKP melalui email kita masing-masing. Selain pemberitahuan, email kita juga berisi tentang adanya nomor berkas. Nomor berkas digunakan untuk melakukan cek status, seberapa jauh STR kita telah diproses.

Pada kenyataannya, banyak kasus teman-teman tidak mendapatkan email pemberitahuan maupun nomor berkas. Satu minggu, dua minggu, satu bulan, dua bulan tak jua muncul.Hal ini kadang bisa terjadi, karena email dari MTKP dikira mengandung muatan SPAM oleh system. Coba buka di SPAM karena kebanyakan kasus email sering menyasar ke SPAM. Kalau di SPAM tidak muncul, maka hubungi Majelis Tenaga Kesehatan Propinsi di mana tempat Anda mendaftarkan STR.

Baca juga : Cara melihat cek status pembuatan Surat Tanda Registrasi Perawat di situs MTKI

Bila Nama Online Tidak Sama Dengan Nama di Ijazah

Pernah ada permasalahan, ketika pendaftaran online sudah pada langkah pengisian data, ternyata ada perbedaan nama online dengan nama ijazah. Nama online tidak bisa diubah secara manual, karena nama online sudah secara otomatis terisi dari system. Ada teman saya yang bernama lengkap Is’adi Mustofa, tapi di online hanya keluar nama Is. Saya mencoba menghubungi pihak IT kampus, tapi mereka juga tidak tahu cara membetulkannya. Nama Is’adi Mustofa dicoba didaftarkan lagi dengan nama Is adi Mustofa tanpa tanda ‘ di atasnya, tapi tetap tidak menyelesaikan masalah.

Saya bawa permasalahan ini ke MTKP Jawa tengah, ternyata solusinya gampang banget. Saya hanya disuruh mencetak sesuai apa yang tertulis di online, selanjutnya akan diperbaiki secara manual oleh MTKP. Nama di STR nantinya akan disesuaikan dengan nama di ijazah.

Bila data di online tidak sesuai dengan data di Serkom dan Ijazah

Permasalahan yang lain yang saya temui adalah data yang berubah ketika data sudah disimpan. Ketika semua data yang kita masukkan dirasa sudah benar, segera kita save semua data tersebut. Tapi ketika kita cek ternyata data kita jadi berubah, mungkin tanggal lahir, alamat, tempat kerja, nama instansi pendidikan, atau yang lain. Dari data-data tersebut kadang ada yang bisa kita perbaiki lagi, tapi ada juga yang tidak bisa.

Solusinya sama dengan solusi perbedaan nama, yaitu cetak sesuai apa yang tertulis di online. Kesalahan di online nantinya akan diperbaiki secara manual oleh MTKP. Semua data disesuaikan dengan data di ijazah.

Bila tidak mendapati kode billing

Ada yang mengeluhkan ketika langkah pendaftaran sudah sampai pada request kode billing, tapi dari system tidak merespon. Kode billing tidak didapatkan sehingga tidak bisa menuju langkah selanjutnya. Bila hal ini terjadi segera hubungi IT kampus agar tahu letak kesalahannya. Bila IT kampus tidak mampu, langsung ke MTKP agar dibuatkan billing secara manual. Bawa semua persyaratan pembuatan STR agar tidak bolak balik ke MTKP, apalagi bila rumahnya jauh dari MTKP.

Demikian beberapa permasalahan yang pernah saya temui, mungkin masih banyak permasalahan lain karena memang sytem belum sempurna. Semoga ke depannya system pendaftaran STR online semakin baik sehingga menjadi lebih memudahkan.

Semoga bermanfaat.

181 respons untuk ‘Permasalahan Seputar Pendaftaran Surat Tanda Registrasi (STR) Perawat

  1. Erlis berkata:

    Kak mohon bantuannya. Sy sudah punya akun. Tp sy salah masukkan almt email yg sudah hangus. Mw sy aktifkan lg tidak bisa krna nomor telponnya juga sudah hangus. Bgmn cara sy untuk mngetahui kode nya atau respon dr MTKI. Mau buat ulang tdk bisa krna ktp sudah terdaftar. Mohon dg sangat sarannya

    Suka

  2. Puteri berkata:

    Kesalahan di online nantinya akan diperbaiki secara manual oleh MTKP. Semua data disesuaikan dengan data di ijazah. Kok STR saya Perguruan tinggi tidak diperbaiki secara online dan saya harus cetak ulang lagi dengan membayar. Sekarang tahun tamatan saya juga salah lagi pas di cek di perbaikan datang padahal data kemaren sudah benar. Jika data akan di cek dan diperbaiki secara manual dengan ijazah dan serkom. Kenapa saya harus mengulang? Jadi itu sebenarnya tidak di cek data bukan dengan file file ijazah yang dikirim

    Suka

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.